Dosa tersembunyi

Setiap manusia wajib memperbanyak ucapan La ilaha illaLlah dan memohon kepada Allah Ta‘ala, siang dan malam, agar Dia tidak mencabut keimanan dari hati mereka. Mereka juga harus menjaga diri dari perbuatan maksiat. Sebab, banyak orang yang mengucapkan kalimat ini, tetapi kemudian iman mereka dicabut di akhir hayat karena perbuatan buruk yang mereka lakukan. Akibatnya, mereka meninggal dalam keadaan kafir. Na'udzu biLlah.

Betapa besar musibah ini! Seorang yang selama hidupnya dikenal sebagai Muslim, tetapi pada hari kiamat ia dibangkitkan dalam keadaan sebagai orang kafir. Inilah penyesalan yang sesungguhnya. Penyesalan bukanlah milik mereka yang keluar dari gereja atau tempat ibadah api (penyembah api) lalu masuk neraka. Penyesalan sesungguhnya adalah bagi mereka yang keluar dari masjid tetapi akhirnya dilemparkan ke neraka, semua itu disebabkan oleh perbuatan buruk mereka dan pelanggaran terhadap larangan-larangan Allah secara sembunyi-sembunyi.

Terkadang, seseorang mengambil harta milik orang lain dengan niat: "Aku akan menggunakannya dulu, lalu mengembalikannya, atau meminta halal darinya." Namun, ia meninggal sebelum sempat meminta maaf kepada orang yang ia rugikan. Atau, seseorang tetap dalam hubungan terlarang dengan istrinya setelah jatuh talak, dengan alasan: "Bagaimana aku bisa meninggalkannya sementara kami memiliki anak-anak?" sehingga ia terus menerus melakukan dosa.

Wahai saudaraku, perhatikanlah dirimu! Berusahalah memperbaiki keadaanmu sebelum kematian datang menjemputmu. Sebab, engkau tidak tahu kapan ajal akan tiba. Ketahuilah bahwa umur itu singkat, tetapi penyesalan itu panjang. Perbanyaklah mengucapkan La ilaha illaLlah.

Al-Hasan Al-Bashri rahimahullah berkata:
"La ilaha illaLlah adalah harga surga."

Berbagi

Posting Komentar